Simpang Empat - Ketua STAI YAPTIP Pasaman Barat Fajar Budiman, M.Pd.E Melepas Mahasiswa STAI YAPTIP Pasaman Barat yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata, Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Percepatan Penurunan Stunting di Kantor STAI YAPTIP Pasaman Barat pada Sabtu(20/7).
KKN –PPM merupakan Kerjasama Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dengan Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta Se- Sumatera Barat. Sebanyak 13 Perguruan tinggi bergabung dalam program ini dan akan dibagi ke 15 Nagari yang ada di Pasaman Barat,
Adapun 13 Perguruan tinggi tersebut yakni, STAI YAPTIP Pasaman Barat, Universitas Andalas, Universitas Negeri Padang, UIN Iman Bonjo Padang, ISI Padang Panjang, UIN Djamil Djambak, UIN Mahmud Yunus, Universitas Taman Siswa, Upertis, Universitas M. Natsir, Universitas Syedza Syantika, STAI YDI Pasaman, ITS Khwatulistiwa.
KKN ini akan dilaksanakan selama 30 hari mulai dari 22 Juli sampai 22 Agustus 2024 yang diikuti oleh 452 orang Mahasiswa dan didampingi oleh 32 orang Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Dari 452 orang tersebut 15 orang diantaranya merupakan Mahasiswa STAI YAPTIP Pasaman Barat dari 4 Program Studi.
Ketua STAI YAPTIP Pasaman Barat mendukung terlaksananya kalaboriasi ini. Beliau yakin Kuliah Kerja Nyata terpadu ini akan memberikan manfaat besar terhadap masyarakat dan mahasiswa itu sendiri. ia berharap selama kegiatan mahahasiswa bersikap dan bertindak sesuai dengan norma-norma yang berlaku di masyarakat dan memanfaatkan dengan baik potensi yang ada dalam diri mahasiswa serta menjaga kekompakan dengan Kelompok, Imbuhnya penuh harap.
Semetara itu, Dosen Pembimbing Lapangan Dr. Iswandi, M.A. Menyampaikan selama masa pelaksanan KKN Mahasiswa dapat menunjukan sikap intelektual sebagai manusia terdidik dan tidak menurunkan nilai diri serta Institusi. (Humas)